Cinta
adalah suatu perasaan yang positif dan diberikan pada manusia atau benda
lainnya. Bisa dialami semua makhluk. Penggunaan perkataan cinta juga
dipengaruhi perkembangan semasa. Perkataan sentiasa berubah arti menurut
tanggapan, pemahaman dan penggunaan di dalam keadaan, kedudukan dan generasi
masyarakat yang berbeda. Sifat cinta dalam pengertian abad ke-21 mungkin
berbeda daripada abad-abad yang lalu.
Secara terminologi Penggunaan
istilah cinta dalam masyarakat Indonesia dan Malaysia lebih dipengaruhi perkataan
love dalam bahasa Inggris. Love digunakan dalam semua amalan dan
arti untuk eros, philia, agape
dan storge. Namun demikian
perkataan-perkataan yang lebih sesuai masih ditemui dalam bahasa serantau.
Beberapa
bahasa, termasuk bahasa Indonesia atau bahasa Melayu apabila
dibandingkan dengan beberapa bahasa mutakhir di Eropa, terlihat lebih banyak kosakatanya dalam
mengungkapkan konsep ini.
Termasuk juga bahasa Yunani kuno, yang membedakan antara tiga atau lebih konsep: eros, philia, dan agape.
Cinta
adalah perasaan simpati yang melibatkan emosi yang mendalam. Menurut Erich Fromm, ada lima
syarat untuk mewujudkan cinta kasih, yaitu:
- Perasaan
- Pengenalan
- Tanggung jawab
- Perhatian
- Saling menghormati
Erich
Fromm dalam buku larisnya (The Art of
Loving) menyatakan bahwa ke empat gejala: care, responsibility,
respect, knowledge muncul semua secara
seimbang dalam pribadi yang mencintai. Omong kosong jika seseorang mengatakan
mencintai anak tetapi tak
pernah mengasuh dan tak ada tanggung jawab pada si anak. Sementara tanggung
jawab dan pengasuhan tanpa rasa hormat sesungguhnya & tanpa rasa ingin
mengenal lebih dalam akan menjerumuskan para orang tua, guru, rohaniwan, dan
individu lainnya pada sikap otoriter.
Seperti banyak jenis kekasih,
ada banyak jenis cinta. Cinta berada di seluruh semua kebudayaan manusia. Oleh
karena perbedaan kebudayaan ini, maka pendefinisian dari cinta pun sulit
ditetapkan. Ekspresi cinta dapat termasuk cinta kepada 'jiwa' atau pikiran,
cinta hukum dan organisasi, cinta badan, cinta alam, cinta makanan, cinta uang,
cinta belajar, cinta kuasa, cinta keterkenalan, dan lain-lain. Cinta lebih
berarah ke konsep abstrak,
lebih mudah dialami daripada dijelaskan. Cinta kasih yang sudah ada perlu
selalu dijaga agar dapat dipertahankan keindahannya.
Ungkapan
cinta mungkin digunakan untuk meluapkan perasaan seperti berikut:
- Perasaan terhadap keluarga
- Perasaan terhadap teman-teman, atau philia
- Perasaan yang romantis atau juga disebut asmara
- Perasaan yang hanya merupakan kemauan, keinginan hawa nafsu, atau cinta eros
- Perasaan sesama atau juga disebut kasih sayang atau agape
- Perasaan tentang atau terhadap dirinya sendiri, yang disebut narsisisme
- Perasaan terhadap sebuah konsep tertentu
- Perasaan terhadap negaranya atau patriotisme
- Perasaan terhadap bangsa atau nasionalisme
Kasus cinta kasih dalam kehidupan
manusia :
Terkadang
cinta terasa sakit bila dirasakan, perpisahan antara orang tua. Kasih cinta
yang dulu pernah dirasakan kini sungguh terasa sulit untuk dirasakannya
kembali, perpisahan ini membuat semuanya seakan berputas 180 derajat dari
kehidupannya yang dulu. Beruntungnya anak itu tidak mengalami perubahan psikis
yang terlalu buruk, karena anak itu mampu membatasi diri dan bisa menjadi lebih
dewasa.
Hidup
tanpa seorang ayah yang dulu dapat melindungi dalam keadaan berduka dan membuat
tertawa kembali kini telah berpisah dari hidupnya meninggalkan berjuta kenangan
indah yang dia tinggalkan di memori indah anak itu. Menyendiri adalah
kebiasaannya saat ini, membiarkan dirinya dalam kekosongan dan membuat dirinya
semakin sepi. Mungkin dia enggan untuk berinteraksi dengan teman-temannya,
karna merindukan sosok seorang ayah.
Rindu
kasih sayang seorang ayah yang telah beberapa minggu ini meninggalkannya,
mugkin tak mudah diterima olehnya di umurnya yang baru saja akan menginjak umur
remajanya itu. Bertahun ia lewati masa-masa itu, sepertinya telah membuatnya
terbiasa dalam kehidupan tanpa seorang ayah. Miris memang melihat kehidupan
tanpa sebuah cinta yang utuh, namun memang tak semua cinta berjalan dengan
semestinya, karna cinta pun memiliki rasa sakit dan perih.
Pembahasan
:
Perceraian
adalah berakhirnya suatu pernikahan. Saat kedua pasangan tak ingin
melanjutkan kehidupan
pernikahannya, mereka bisa meminta pemerintah
untuk dipisahkan. Selama perceraian, pasangan tersebut harus memutuskan
bagaimana membagi harta
mereka yang diperoleh selama pernikahan (seperti rumah, mobil, perabotan atau kontrak),
dan bagaimana mereka menerima biaya dan kewajiban merawat anak-anak
mereka. Banyak negara
yang memiliki hukum
dan aturan
tentang perceraian, dan pasangan itu dapat diminta maju ke pengadilan.
Perceraian
dapat menimbulkan psikis yang bruk pada anak, bisa jadi anak dari hasil
perceraian memiliki rasa kurangnya kasih sayang dari sebuah keutuha rumah
tangga. Kekuragan kasih sayang dapat menimbulkan berbagai macam dampak pada
anak, yaitu sebagai berikut :
1.
Tanpa kasih sayang, anak akan bertumbuh besar keropos.
Ia memiliki sosok fisik sesuai usia namun tidak memiliki isi batiniah yang
sematang usianya.
2.
Karena tidak disambut dengan sukacita, ia merasa tidak
diinginkan dan bahwa kehadirannya lebih merupakan beban daripada berkat.
3.
Akibat penerimaan bersyarat, anak merasa diri tidak
cukup berharga dan bahwa selalu ada yang kurang cukup baik pada dirinya.
4.
Orang tua yang senantiasa mendahulukan kepentingannya
di atas kepentingan anak, akan membuat anak tertekan dan kehilangan kesempatan
mengaktualisasikan dirinya sesuai karunia yang Tuhan berikan kepadanya.
5.
Perlakuan kasar kepada anak akan menanamkan bibit kebencian
anak terhadap dirinya dan orang lain, juga menyuburkan perilaku kasar itu
sendiri.
Tak
semua perasaan cinta seindah dan semanis apa yag telah ditafsirkan sebelumnya,
karena cinta akan terasa sakit bila semuanya telah berakhir. Memang pengertian
cinta lebih mengarah kepada sesuatu yang indah dan menyenangkan namun dalam
fakta atau realitanya cinta tak seperti apa yang telah di jelaskan dalam sebuah
teori. Karena perpisahan menunjukan kegagalan dari sebuah cinta jika kita tidak
mampu menjaga kesetiaan dari sebuah cinta. Jagalah cinta agar tidak berdampak
buruk pada diri sendiri atau bahkan harus berdampak pada keturunan.
http://id.wikipedia.org/wiki/Cinta
Komentar
Posting Komentar